Kubu Raya, Kalbar – Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo menghadiri acara Gema Ramadan 1444 H Santunan Peduli Anak Yatim Permata Anugerah di kediaman Anggota DPRD Kabupaten Kubu Raya Zulkarnain di Desa Pal Sembilan, Minggu (9/4).
Dia mengapresiasi kiprah Persatuan Majelis Taklim (Permata) Anugerah Desa Pal Sembilan, Kecamatan Sungai Kakap, yang secara konsisten menggelar agenda sosial setiap menjelang hari raya Idul fitri.
Kegiatan yang rutin digelar sejak tahun 2017 lalu itu ialah santunan untuk para anak yatim yang bermukim di desa tersebut. Sujiwo mengaku bangga dengan usaha ibu-ibu dari Permata Anugerah Pal Sembilan dalam mengumpulkan sumbangan dari para donatur.
“Tahun ini merupakan partisipasi saya yang kelima secara berturut-turut sejak 2019. Saya mengamati tren donasinya selalu naik dari tahun ke tahun. Ini sangat luar biasa karena dana yang terkumpul bisa sebanyak itu sehingga yang disantuni pun dapat merasakan kegembiraan jelang hari raya Idulfitri,” ucapnya.
Sujiwo menginginkan agar gerakan sosial tersebut dapat ditiru oleh ibu-ibu majelis taklim dari desa-desa lain di Kubu Raya. Sebab menurutnya, di luar Desa Pal Sembilan, masih banyak anak-anak kurang beruntung di Kubu Raya yang perlu disantuni.
“Saya berharap desa-desa lain bisa meniru gerakan semacam ini supaya anak-anak yatim di desa-desa lain bisa ikut merasakan kegembiraan menyambut lebaran,” harapnya.
Koordinator kegiatan santunan Zulkarnain mengatakan, di tahun ketujuh penyelenggaraan kegiatan sosial ini, Permata Anugerah melalui 26 majelis taklimnya berhasil menggalang dana sebesar Rp158,5 juta dari para donatur. Dari sumbangan tersebut, pihaknya pun dapat menyantuni sebanyak 112 orang anak yatim.
“Dulu saya ingat betul tahun 2017, waktu pertama kali kita adakan ini di Sekolah Al Fityan itu hanya terkumpul kurang lebih Rp40 juta. Sekarang alhamdulillah terkumpul Rp158,5 juta sehingga kita tidak hanya bisa memberikan uang tunai Rp1 juta lebih, tapi juga dapat membelikan mereka perlengkapan sekolah dan lain-lainnya yang totalnya itu sekitar Rp500 ribu per anak,” jelasnya.