Sintang, Kalbar – Secara bertahap, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang akan menegerikan semua sekolah satu atap (kelas jauh) yang tersebar di daerah tersebut. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang, Yustinus mengatakan, saat ini terdapat 20 sekolah satu atap (kelas jauh-red) yang tersebar di daerah Ketungau dan Kelam Permai. Sekolah – sekolah kelas jauh ini rencananya akan dinegerikan jika memungkinkan.
“Tapi kami masih mengkajinya, apakah sekolah kelas jauh ini berpotensi untuk dinegerikan menjadi sekolah baru,” kata Yustinus.
Dia mengatakan, beberapa waktu lalu pihaknya telah menegerikan SD kelas jauh di Dusun Candi, Desa Sirang Setambang, Kecamatan Sepauk, Kabupaten Sintang menjadi SDN 44 Candi. Sebelumnya sekolah tersebut merupakan sekolah kelas jauh yang menginduk pada sekolah di pusat Desa Sirang Setambang. Namun, setelah melihat perkembangan jumlah siswa yang terus bertambah, dan adanya potensi sekolah kelas jauh tersebut berkembang, akhirnya sekolah kelas jauh ini dinegerikan terpisah dengan sekolah induk.
Masih kata Yustinus, tahun ini pihaknya berencana akan menegerikan 2 – 4 sekolah kelas jauh yang ada di Ketungau dan Kelam Permai. “Saya masih mengkajinya terlebih dahulu apakah layak untuk dijadikan sekolah negeri yang baru,” katanya.
Kata Yustinus, pihaknya akan segera menambah lokal kelas untuk SDN 44 Candi. Saat ini, SDN 44 Candi memiliki 3 lokal kelas dengan 63 siswa. “Kami memprioritaskan penambahan 3 lokal kelas lagi untuk sekolah tersebut,” katanya.
penulis : Tantra Nur Andi