Melawi (Kalbar Post) – Air Sungai Melawi masih terus meluap. Selain merendam sejumlah desa, ruas jalan utama di dalam Kota Nanga Pinoh juga terendam banjir. Air yang semakin tinggi mengakibatkan kendaraan roda dua tidak bisa lewat. Ruas jalan seperti Cempaka, Nawawi, Markasan, Kenanga dan Jalan Pendidikan serta Jalan Provinsi Pinoh Sintang terendam banjir.
Akibat banjir, aktivitas perekonomian masyarakat di Kota Nanga Pinoh mulai terganggu. Bahkan para pedagang sayur yang berjualan di Pasar Laja dan Pasar Markasan terpaksa berpindah berjualan ke pinggiran Jalan Juang atau kawasan Tugu Juang.
“Tempat kami berjualan di daerah Laja Desa Paal sudah banjir. Ketinggian air sudah 1 meter lebih. Makanya kami pindah ke di daerah Tugu Juang ini,” ungkap Yati salah seorang pedagang Sayur. (dea/editor : tantra)