Sintang, Kalbar – Kepala Disperindagkop dan UKM Kabupaten Sintang, Sudirman mengatakan, pada 24 Mei lalu, para pedagang los Pasar Masuka mengirim surat yang berisi keluhan ada masalah di Pasar Masuka, seperti banyak agen ikan dan daging yang buka sampai pukul 09.00. Padahal ada kesepakatan antara agen dan pengecer, bahwa agen hanya buka sampai pukul 06.00 saja.
Kemudian, lanjut Sudirman, ada juga keluhan, agen masih melayani pembelian di bawah 3 kg, ada pedagang yang jualan di luar tempat yang sudah ditentukan oleh pemerintah, banyaknya pedagang kaki lima yang berjualan di sepanjang jalan masuk dan tempat parkir, serta mengeluhkan kondisi kebersihan pasar.
Sudirman menegaskan, pihaknya memahami keluhan para pedagang. Karena menyebabkan barang dagangan mereka menjadi tidak laku. “Kami sudah mengidentifikasi masalah yang ada di Pasar Masuka. Ada pedagang yang kita siapkan tempat di dalam Pasar Masuka, tapi malah mereka berjualan di luar pasar yang sebenarnya dilarang untuk dijadikan tempat berjualan. Kami akan segera melakukan penertiban dan penataan. Serta upaya yang lain yang diperlukan untuk mengatasi masalah yang ada,” kata Sudirman.
Ia mengharapkan rekan-rekan OPD lain mendukungnya sesuai tugas pokok dan fungsinya. Sudirman setuju jika OPD terkait menugaskan personilnya, untuk setiap hari berada di posko yang ada di Pasar Masuka.
Wakil Bupati Sintang, Sudiyanto menyarankan OPD terkait bisa melakukan penertiban baik secara bersama-sama maupun sendiri-sendiri sesuai tugasnya. “Tentu didukung oleh TNI dan Polri. Kita perlu melakukan peninjauan ke lapangan untuk melihat kondisi riil di sana. Saya juga melihat ada banyak kendaraan parkir di bahu jalan,” katanya.
Soal kebersihan, Sudiyanto mengatakan, dirinya melihat ada pedagang yang mau untung tapi tidak mau berkorban menjaga kebersihan sekitar usahanya. Sampah yang dekat tempat dia jualan saja tidak mau bersihkan. Soal kesadaran akan kebersihan, pedagang kita masih sangat kurang,” terang Sudiyanto.
Ia mengatakan, OPD perlu kumpul di Pasar Masuka melaksanakan pertemuan, lalu langsung meninjau dan keliling sambil memberikan edukasi kepada para pedagang. “Kita perlu datang ke pedagang dan berdiskusi dengan mereka. Kita juga mau mendengarkan apa aspirasi dan pendapat mereka. Kita ingin cara-cara yang persuasif dalam menata kebersihan dan keamanan Pasar Masuka. Saya siap hadir di sana bersama-sama teman-teman OPD terkait, untuk melayani masyarakat di Pasar Masuka,” tegas Sudiyanto.
Wakil Bupati Sintang, Sudiyanto mengatakan, ingin OPD terkait menindaklanjuti keluhan dari pedagang yang ada di Pasar Masuka. Masing-masing OPD silakan melaksanakan tugasnya dengan baik sesuai kewenangannya. “Lakukan tindakan dan langkah yang nyata di lapangan,” pinta Wabup Sintang.