Jadi Narsum FGD Pilkades, Bupati Sintang Sampaikan Ini

Sintang, Kalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno, menjadi narasumber kegiatan Focus Group Discussion (FGD), yang diselenggarakan Polres Sintang, di Pendopo Bupati Sintang, pada Selasa (29/6). Focus Group Discussion (FGD) membahas pengamanan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Sintang, pada saat kondisi pandemik Covid-19 saat ini.

Turut hadir dalam Focus Group Discussion (FGD) tersebut Kapolres Sintang AKBP Ventie Bernad Musa, SIK, SH, MIK beserta Pejabat Utama Polres Sintang, Wakil Ketua DPRD Sintang Jeffray Edward, SE, M. Si, anggota Forkopimda, Kapolsek, Koramil, Camat se kabupaten Sintang, serta Pimpinan Perangkat Organisasi Daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang.

Pada kegiatan Forum Group Discussion, Bupati Sintang menyampaikan agar jangan sampai pilkades membawa cluster baru penyebaran covid-19, karena ada banyak desa yang akan menyelenggarakan pilkades pada Rabu 7 Juli 2021 mendatang, yakni berjumlah 291 Desa.

Bupati Sintang, Jarot Winarno mengatakan, dengan berbagai situasi, banyak orang memprediksi tingkat kerawanan pilkades serentak, lebih rawan dibandingkan dengan Pilkada, karena calon yang terlibat sebanyak 1.023 calon. “Diharapkan  tim sukses para calon Kepala Desa agar mengimbau seluruh masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dengan baik pada saat pemilihan nanti,” ujar Jarot Winarno.

Dia mengatakan, awalnya ada 297 desa yang akan menyelenggarakan pilkades, tapi 6 desa batal  dikarenakan ada 4 desa calonnya tunggal dan tidak boleh ada calon tunggal.  2 desa lagi akan melaksanakan pilkades pada tahun 2022.

“Mudah-mudahan Pilkades di 291 desa ini dapat diselenggarakan dengan baik dan aman. Saya minta pengurus dari masing-masing kecamatan dapat mensosialisasikan tentang pelaksanaan Pilkades pada seluruh masyarakat, baik tentang tata cara peraturan pemilahan Kepala Desa maupun tata cara menerapkan protokol kesehatan pada setiap TPS,” pinta Bupati Sintang.