TMMD Jawab Harapan Warga Sejuah-Noyan

Sanggau, SP – Derita panjang warga Sejuah dan Noyan, Kabupaten Sanggau sedikit demi sedikit mulai terobati. Harapan akan jalan mulus mulai tampak, itu berkat hadirnya program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Regtas ke-101 Kodim 1204/Sgu.

Selain kegiatan non fisik, saat ini TNI tengah melakukan peningkatan Jalan dari Dusun Terusan, Desa Sejuah, Kecamatan Kembayan sampai Dusun Noyan, Desa Noyan, Kecamatan sepanjang 29, 29 km. Tak hanya itu melalui program TMMD ini, juga dibangun jembatan dan gorong – gorong.

Manfaat peningkatkan jalan tersebut bagi masyarakat sangat besar. “Kami sangat bersyukur dengan peningkatan jalan Sejuah-Noyan. Dengan jalan bagus, tentu berdampak juga pada distribusi barang serta bisa menumbuhkan sumber perekonomian baru,” kata Adi, salah seorang warga Noyan, Jumat (6/4/2018).

Dalam pengerjaan kegiatan TMMD itu, tanpa diminta pihak TNI masyarakat berbondong-bondong ikut membantu. Seperti dalam pengerjaan jalan di Desa Noyan, Kecamatan Noyan, Kabupaten Sanggau.

“TNI ikut mempercepat pembangunan infrastruktur di daerah ini, khususnya di Kecaamtan Noyan. Kita sebagai masyarakat tentu sangat bersyukur, membaurnya TNI dengan warga membuktikan bahwa TNI dekat dengan rakyat. Terima kasih TNI,” ucap Adi.

 

Bahkan, ia menambahkan, personel yang melaksanakan tugas TMMD menginap di rumah warga sekitar. “Satu rumah warga ditempati tiga sampai 4 anggota TNI. Keakraban dan pemandangan yang indah,” kata Adi.

Dihubungi terpisah, Dandim 1204/Sgu, Letkol Inf. Herry Purwanto mengatakan, pengerjaan jalan di Desa Noyan dilakukan 150 orang, terdiri dari 15 personel Ma Satgas, 110 personel SSK, 25 tim asistensi dan 30 orang masyarakat.

“Untuk peningkatan jalan P. 29,2 Km L. 4 M hasilnya sudah 32 persen atau sekitar 11 km dan pembangunan jembatan kayu 3 unit sudah 65 persen pengerjaanya. Kalau pendirian Posko TMMD sudah 100 persen,” katanya.

Dandim menambahkan, untuk kegiatan non fisik yang dilaksankan yakni penyuluhan bela negara dan wawasan kebangsaan, penyuluhan tentang pertanian, peternakan dan perikanan. Kemudian, penyuluhan hukum dan kamtibmas, sosialisasi tentang kebakaran hutan dan lahan serta bhakti sosial lainnya. (*)