23 Kepala Sekolah dan 16 Pengawas Sekolah Dilantik

Sanggau, Kalbar – Bupati Sanggau, Paolus Hadi hadiri Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/Janji Pejabat Fungsional Pengawas Sekolah dan Kepala Sekolah di Lingkungan Pemerindah Kabupaten Sanggau yang dilaksanakan di Ruang Musyawarah Lantai I Kantor Bupati Sanggau, Jum’at (27/5)

Dalam pidato Bupati Sanggau menyampaikan bahwa peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) adalah kunci utama dalam pembangunan daerah.

“Sumber Daya Manusia merupakan faktor penting yang menjadi modal pembangunan bagi semua daerah termasuk bagi kabupaten Sanggau dan kalian semua yang dilantik hari ini tentu mempunyai peran yang sangat strategis di dalam memajukan SDM yang nantinya menjadi penerus pembangunan sanggau,” ujarnya.

Ia meminta, agar Pengawas dan Kepala Sekolah dapat bekerja dengan serius dan ikhlas dalam memajukan dunia pendidikan di Kabupaten Sanggau.

“Saya berharap bahwa Pengawas Sekolah dan Kepala Sekolah ini dapat bekerja dengan serius dan ikhlas karena di bawahnya ada banyak anak-anak bangsa yang menjadi tanggung jawab kita semua agar mereka nantinya menjadi harapan bagi bangsa ini,” tuturnya.

Dia menyampaikan, ucapan selamat kepada yang dilantik dan mengajak untuk bekerja dengan hati untuk mendukung visi misi pemerintah daerah Kabupaten Sanggau yakni Sanggau Pintar.

“Saya ucapkan selamat bekerja dengan semangat melayani dengan hati demi peningkatan kualitas pendidikan di kabupaten sanggau yang kita cintai ini sesuai dengan salah satu poin dari seven brand image yaitu “Sanggau Pintar,” ungkapnya.

Ia berpesan,  agar para pengawas dan kepala sekolah untuk bekerja secara professional dan jeli dalam mengelola administrasi agar tidak menyalahi aturan yang ada.


“Saya berharap kepala sekolah dan semua jajaran termasuk para guru untuk dapat melakukan pengelolaan DANA BOS cara fleksibel, efektif, efisien dan transparan serta mengedepankan profesionalisme dalam penyelenggaraan pelayanan public,” harapnya.

Dia meminta juga kepada seluruh tenaga Pendidikan agar bijak menggunakan media sosial dan berpesan apabila mendapatkan hambatan untuk melaporkan hal tersebut kepada dinas terkait dan mengikuti prosedur yang ada.


“Saya berpesan kepada seluruh yang dilantik di ruangan ini dan juga kepada guru dan kepala sekolah yang mengikuti secara virtual agar tidak sembarangan membuat status di media sosial dan apabila ada hal-hal yang ingin disampaikan atau dilaporkan silahkan ikuti prosedur yang ada karena percuma apabila apa ibu sekalian mengadu di media sosial karena tidak ada prosedur yang jelas malahan hanya membuat keadaan menjadi tidak nyaman,” tutupnya.