Mempawah, Kalbar – Bupati Mempawah, Erlina menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Kalimantan Barat, Kamis (7/4) di Balai Petitih, Kantor Gubernur Kalimantan Barat.
Kegiatan tersebut dihadiri, Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, Sekretaris Daerah Kalimantan Barat, Horizon, Bupati dan Walikota se-Kalbar serta tamu undangan lainnya.
Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji mengatakan, bahwa fokus pembangunan di tahun 2023, adalah peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan pembangunan infrastruktur. Kemudian, untuk sarana dan prasarana kesehatan serta rumah sakit sudah memadai, sehingga tidak menjadi prioritas, sehingga yang menjadi prioritas di tahun 2023 ialah penanganan IPM dan infrastruktur .
“Tahun lalu perekonomian di Kalbar tumbuh 4,78 persen, sehingga kita berharap di tahun ini dapat tumbuh di antara 4, 7 hingga 5,0 persen,” tuturnya.
Ia berharap, dengan beroperasinya pelabuhan Internasional Terminal Kijing, menjadi salah satu faktor dalam peningkatan PDRB dari ekspor hasil bumi seperti CPO, di mana Kalimantan Barat merupakan daerah penghasilan CPO terbesar kedua di Indonesia.
Menurut Midji, Kalbar memiliki potensi kekayaan alam yang belum dikelola secara optimal seperti daerah lainnya, sehingga diharapkan kedepannya dapat dikelola lebih optimal.
Selain itu, ia mengatakan, untuk saat ini perkembangan tingkat pengangguran terbuka di Kalimantan Barat masih rendah dari nasional, namun cukup meningkat selama dua tahun ini, karena efek dari pandemi COVID-19.
“Harus diperhatikan hal ini, serta validasi data dan bersinergi dengan pihak-pihak terkait dalam data yang disajikan,” katanya.
Bupati Mempawah, Erlina mengatakan, dengan adanya pembangunan proyek strategis nasional yang ada di Kabupaten Mempawah juga harus dapat ditunjang dengan peningkatan berbagai infrastruktur dan sarana prasarana seperti jalan serta pelayanan air bersih.
“Kita harapkan bantuan dari pemerintah dalam meningkatkan infrastruktur dan sarana prasarana seperti jalan, air bersih dan permasalahan P3K,” pungkasnya.