Kayong Utara, Kalbar – Bupati Kayong Utara, Citra Duani berharap, Masjid Babul Mu’minin di Kecamatan Teluk Batang, yang sedang dibangun dapat menjadi icon kecamatan layaknya Masjid Oesman Al Khair. “Berdirinya masjid ini semoga menjadikan Kabupaten Kayong Utara menjadi pilihan wisata religi di Kalimantan Barat,” katanya.
Terlebih, lanjut dia, Teluk Batang merupakan jalur persinggahan. Di Teluk Batang ada pelabuhan besar dan aktivitas masyarakat cukup tinggi di sini, jika ada masjid yang unik akan menjadi daya tarik tersendiri, selain tempat beribadah masyarakat.
Bupati Kayong Utara, Citra melakukan peletakan batu pertama pembangunan masjid, (12/08).
Dilihat dari jumlah penduduk, Citra menilai sudah saatnya Kecamatan Teluk Batang memiliki masjid besar yang dapat menampung umat. Baik itu pelaksanaan ibadah ataupun pusat pembelajaran Alquran.
“Belum lagi menjelang Idul Adha, pemberangkatan dan penjemputan jamaah haji Kayong Utara dipusatkan di Teluk Batang. “Di masjid inilah Pemkab Kayong Utara menggelar acaranya. Untuk itu perlu kiranya direnovasi,” katanya.
Kepada pengurus dan panitia pembangunan masjid ini, Citra memberikan apresiasi atas inisiasinya merenovasi dan kerja keras mengumpulkan dana untuk merealisasikan pembangunan masjid, yang memakan biaya besar.
“Pemerintah Kabupaten akan membantu pembangunan masjid ini. Secara bertahap dan bersama – sama, saya yakin masjid ini akan berdiri megah sebagai tempat ibadah, pusat dakwah dan tempat belajar Alquran,” terangnya.
Penancapan tongkat pertama pembangunan Masjid Babul Mu’minin, Bupati Kayong Utara, Citra Duani didampingi camat, toko agama dan imam masjid sebagai pembaca doa yang harapannya pembangunannya berjalan dengan lancar.
“Terakhir pesan saya perdayakan remaja masjid, bentuk usaha kecil. Seperti membangun kios pernak pernik muslim seperti pakaian muslim hingga aksesoris, untuk pendapatan masjid itu sendiri,” tutupnya.