Menanamkan Nilai Sportivitas

Sintang, Kalbar –

Lomba Olimpiade Olahraga dan Seni Nasional (O2SN), Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N), dan MIPA tingkat Sekolah Dasar se-Kecamatan Dedai, Kabupaten Sintang, telah digelar.
Wakil Bupati Sintang, Askiman menjadi inspektur upacara dalam kegiatan upacara pembukaan yang dilaksanakan di Lapangan Sepakbola Desa Lundang Baru, Kecamatan Dedai, pada Kamis.
Di kesempatan tersebut, Wakil Bupati Sintang Askiman mengatakan, dalam lomba ini, semua peserta menampilkan bakat dan kemampuannya di bidang olahraga dan seni.

“Pada lomba ini, kalian akan diajarkan nilai sportivitas dan nilai kompetisi. Dengan kedua nilai tersebut, ke depannya kalian akan terbiasa menghadapi berbagai tantangan hidup sehingga kalian akan siap menjadi pemenang dalam kehidupan ini,” kata Wakil Bupati Sintang.

Askiman berpesan, para guru dan semua elemen pendidik agar terus giat dalam mendampingi anak didiknya karena pada kesempatan berkompetisi hari ini, untuk mengukur keberhasilan pendampingan terhadap siswa-siswi tersebut. “Asah juga keterampilan soft skill seperti keberanian semangat dan sportivitas pada anak-anak sejak dini,” pesan Askiman.

Wakil Bupati Sintang mengingatkan kepada para peserta yang terdiri dari para pelajar, untuk tidak terpengaruh dengan hal-hal negatif dari luar. “Bahwa saat ini kita sedang menghadapi yang dinamakan proxy war, dimana orang-orang luar negeri melakukan penghambatan pengembangan SDM dan teknologi dengan cara mempengaruhi anak-anak menggunakan narkoba dan budaya konsumtif. Marilah kita bimbing anak-anak kita ke dalam berbagai bentuk kegiatan positif, baik itu di sekolah maupun di luar sekolah agar kita tidak terjebak pada proxy war,” ucap Askiman.

Sementara Ketua Panitia Penyelenggara kegiatan O2SN, FLS2N dan MIPA se-Kecamatan Dedai, Matius Supriadi mengatakan tujuan daripada diselenggarakannya kegiatan ini untuk mengembangkan bakat dan minat siswa dalam bidang olahraga. “Kita ingin para pelajar yang ada di wilayah Kecamatan Dedai ini dapat mengembangkan jiwa sportifitas secara kompetitif, kemudian menumbuhkembangkan rasa kepercayaan diri dan rasa tanggung jawab,” kata Matius.