Pontianak, Kalbar – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono meresmikan Masjid Nurul Jannah di Jalan Karet Kelurahan Pal Lima Kecamatan Pontianak Barat, Jumat (1/4). Bangunan masjid yang berdiri megah itu memiliki arsitektur yang dinilainya unik dan berbeda dengan masjid-masjid yang sudah ada.
Edi Kamtono mengatakan, masjid nurul jannah ini kalau dilihat dari sisi arsitekturnya memang memiliki desain yang unik dan khas. Dengan adanya arsitektur kubah bulat dan menara. Namun sedikit arsitektur masjid yang mempunyai desain tersendiri. Apapun gaya arsitektur yang diusung, masjid tersebut membuat jamaah merasa nyaman dan fokus menjalankan ibadah.
“Saya berharap pengurus masjid bisa memperhatikan kenyaman dan kebersihan masjid, saya yakin ini bisa berfungsi dengan baik,” tuturnya.
Ia berharap, pengelola atau pengurus Masjid Nurul Jannah sebagai takmir masjid bisa memberikan pelayanan yang terbaik untuk jamaah. Oleh sebab itu, para pengurus masjid harus bisa berinovasi untuk memberikan kenyamanan dalam melayani jamaahnya.
“Kita diberikan amanah harus diusahakan memberikan yang terbaik kepada masyarakat terutama jamaah masjid,” ungkap Edi.
Ia mengapresiasi, kerja keras panitia pembangunan masjid hingga berdirinya masjid yang megah ini. Meski diketahui dalam perjalanan pembangunan masjid ini sempat mangkrak, namun berkat ridho Allah, SWT akhirnya pengerjaan masjid tersebut rampung.
“Masjid ini kita harapkan tidak hanya sebagai rumah ibadah, tetapi juga bisa dimanfaatkan untuk kegiatan pendidikan seperti TPA dan lainnya yang bisa memberikan manfaat terutama yang berkaitan dengan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Edi menambahkan, seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk, jumlah rumah ibadah di Kota Pontianak juga kian bertambah. Setidaknya ada 347 masjid dan 600 musala.
“Di Kota Pontianak suara azan menggema di seluruh penjuru kota, dan relatif sebagian besar masjid di Kota Pontianak sudah bagus,” pungkasnya.